Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

ADAKAH HADITS SAHIH QUNUT SUBUH ?

pak ustad yang terhormat, ana masih awan ttg qunut subuh, kalau memang qunut subuh boleh dikerjakan tolong dilampirkan dalilnya yang shohih. sekian terima kasih

AHmad Musa

jawaban

Assalamu ''alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Qunut di dalam shalat shubuh memang merupakan bagian dari masalah yang diperselisihkan oleh para ulama. Sebagian ulama tidak menerima dalil tentang qunut shalat shubuh, namun sebagian lainnya tetap memandang bahwa hadits tentang qunut shalat shubuh itu ada dan kuat.

Di dalam kitab Subulus Salam Bab Tata Cara Shalat disebutkan beberapa hadits yang terkait dengan dasar landasan syar''i qunut pada shalat shubuh. Hadits-hadits itu antara lain:

Dari Anas bin Malik ra. berkata bahwa Nabi SAW melakukan qunut selama sebulan untuk mendoakan kebinasaan arab, kemudian beliau meninggalkannya. (HR Muttaqfaq ''alaihi)

Dan dari riwayat Imam Ahmad dan Ad-Daruquthuny sepeti itu juga dari bentuk yang berbeda dengan tambahan: Sedangkan pada shalat shubuh, maka beliau tetap melakukan qunut hingga beliau meninggal dunia.

Juga ada hadits lainnya lewat Abu Hurairah ra.

Dari Abi Hurairah ra. berkata bahwa Rasulullah SAW bila bangun dari ruku''-nya pada shalat shubuh di rakaat kedua, beliau mengangkat kedua tanggannya dan berdoa:Allahummahdini fii man hadait...dan seterusnya." (HR Al-Hakim dan dishahihkan)

Juga ada hadits lainnya:

Dari Ibnu Abbas ra. berkata bahwa Rasulullah SAW mengajari kami doa untuk dibaca dalam qunut pada shalat shubuh. (HR Al-Baihaqi)

Dengan adanya beberapa hadits ini, maka para ulama salaf seperti Asy-Syafi''i, Al-Qasim, Zaid bin Ali dan lainnya mengatakan bahwa melakukan doa qunut pada shalat shubuh adalah sunnah.

Namun sebagian ulama lainnya mengatakan bahwa tidak ada kesunnahan dalam qunut shalat shubuh. Hal ini mereka katakan lantaran hadits-hadits di atas ditolak kekuatannya. Misalnya hadits riwayat Abu Hurairah itu, mereka katakan dhaif lantaran di dalamnya ada perawi yang bernama Abdullah bin Said Al-Maqbari. Dia dianggap oleh banyak muhadditsin sebagai orang yang tidak bisa dijadikan hujjah. Hadits Ibnu Abbas pun juga didahifkan oleh sebagian ulama.

Di samping itu juga ada hadits-hadits lainnya yang secara tegas mengatakan bahwa qunut shubuh itu bid''ah.

Dari Saad bin Thariq Al-Ashja''i ra. berkata, "Aku bertanya kepada ayahku, "Wahai Ayah, Anda dulu pernah shalat di belakang Rasulullah SAW, Abu Bakar, Umar, Utsman dan Ali. Apakah mereka qunut pada shalat shubuh?" Ayahku menjawab, "Wahai anakku., itu adalah bid''ah." (HR Tirimizy, Nasai, Ibnu Majah dan Ahmad)

Dari Anas ra. berkata bahwa Nabi SAW tidak berqunut kecuali jika beliau mendoakan kebaikan atas suatu kaum atau mendoakan keburukan. (HR Ibnu Khuzaemah).

Qunut Shubuh: Khilaf Sepanjang Zaman
Dan masih banyak lagi dalil-dalil syar''i yang saling berbeda, di mana masing-masing ulama saling mempertahankan pandangannya. Dan keadaan ini tidak akan berakhir dengan kekalahan atau kemenangan salah satu pihak. Tetapi tetap akan terus terjadi saling mempertahankan pendapat.

Di masa lalu para ulama yang berbeda tentang hukum qunut itu bisa shalat berjamaah dengan rukun, tanpa harus saling menjelekkan apalagi saling mencaci ata mengatakan tukang bid''ah.

Semoga Allah SWT meluaskan ilmu kita dan semakin memberikan kecerdasan syariah kepada umat ini. Amien.

Wallahu a''lam bishshawab, wassalamu;''alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Ahmad Sarwat, Lc.

8 komentar:

Anonim mengatakan...

Terima kasih sekali kepada bapak ahmad sarwat, lc dengan membaca ulasan diatas saya baru mengerti tentang perbedaan pendapat tsb. Mari umat islam tetap jaga ukhuwah baik yang melakukan qunut atau tidak semuanya tidak berdosa, sedangkan yang berdosa adalah yang tidak melakukan sholat subuh....

Assalamualaikum mengatakan...

sayang kita tidak bertemu dengan mereka yang berselisih itu sudah pada meninggal semuanya,tinggal kitanya saja bijak untuk kita sendiri yang akan dihisab itu, kita mau tidak mau harus pakai dalil akli dan itu disyahkan oleh nabi yani addinul akli artinya kalau mreka itu berselisih tentang shahih dan tidaknya qunut subuh,maka sebaiknya ditinggalkan saja karena hukumnya adalah sunnat saja, masih banyak sunat-sunat yang lain yang shahih,jangan kultus padahal kita tidak ketemu mereka.

Assalamualaikum mengatakan...

Kita analogikan dengan adanya surga dan neraka,kita ambil yang paitnya saja ya'ni ada padahal kita belum pergi kesana,jadi kita mengambil langkah sedia payung sebelum hujan,jangan ngambil yang manisnya dari pada kita bertengkar lebih baik ambil yang lebih selamat.apalagi punya pendapat demi persatuan ummat itu sudah menyimpang dari akidah (didalam perkara ibadat),kita jangan mengorbankan keyakinan,baca surat Al-an'am ayat 116.

investasgo.com mengatakan...

Yang paling utama shalat di awal waktu & berjamaah.

Klo jalan lagi macet, atau ke Mall yang ramai tapi yg shalat. Di mushala sedikit, ga ada tuh yg protes... ^^

Kalau ngurus surat2 ke kantor negara, atau. Kepolisian trs kena pungutan, ngga ada tuh yg protes.. ^^

Unknown mengatakan...

Saling menghormati saja terhadap stiap pendapat masing2 individu yg berpegang teguh kepada masing2 mazhab mereka karena qunut atau tidak qunut jauh lebih baik dibanding menghina golongan lain atau pendapat orang lain allahu 'alam.

Unknown mengatakan...

Saling menghormati saja terhadap stiap pendapat masing2 individu yg berpegang teguh kepada masing2 mazhab mereka karena qunut atau tidak qunut jauh lebih baik dibanding menghina golongan lain atau pendapat orang lain allahu 'alam.

Unknown mengatakan...

bisa di klik blogthohiranam.blogspot.com ttgkunut subuh

Unknown mengatakan...

Hadist do'q qunut sudah terdapat di Bukhori Muslim bukan bid'ah lagi, yangmengatakan bid'ah cuma Ibnu Taimiya sendiri, sedangkan Rosul dan sahabat baru 1200 tahun kemudian seperti Ibnu Taimiyah menuduh bid'ah dan do'a qunut tidak satu jalur. adapun tuduhan tersebut bisa dilihat di blog kami " TUDUHAN IBNU TAIMIYAH TERHADAP JA'AFAR ARRDZI " disitu di paparkan dengan jelas, " KALAU HADISTNYA TIDAK ADA PERBEDAAN MANUSIANYA YANG BERBEDA KARENA ADA TUDUHAN TADI.

Posting Komentar